JAKARTA, Cutejapanese.org – Romanisti di Indonesia mendapat sajian menarik kala melihat para pemain Roma berlaga di Stadion Utama Gelora Bung Karno dalam ajang eksibisi bertajuk AS Roma Day 2015. Sempat tertinggal 1-0, Tim Merah Roma mampu membalikkan keadaan dan menang 2-1.
Tim Merah dan Tim Putih memulai pertandingan dengan santai. Keduanya sama-sama masih mencari ritme permainan yang terbaik.
Meski demikian, tidak butuh waktu lama bagi kedua tim menemukan bentuk permainan masing-masing. Serangan demi serangan secara bergantian dilancarkan oleh Tim Merah dan Tim Putih.
Seydou Keita secara mengejutkan mampu mencetak gol pembuka laga. Keita yang berada di luar kotak penalti menerima bola liar yang disapu salah satu pemain belakang Tim Merah. Dengan tendangan keras, Keita berhasil menjebol gawang yang dijaga oleh Morgan de Sanctis. Kedudukan pun berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Tim Putih.
Setelah kebobolan, Tim Merah tampil lebih agresif. Tim yang dipimpin oleh Francesco Totti itu beberapa kali menghadirkan serangan demi serangan ke wilayah pertahanan Tim Putih. Meski kerap menghadirkan serangan, Tim Merah belum juga mampu menyamakan kedudukan. Berkali-kali peluang yang didapat tim yang memiliki manajer Julie Estelle itu berhasil dimentahkan oleh lini belakang Tim Putih.
Ucan Nyaris saja membuat gol penyama kedudukan dengan peluang yang dimiliki. Akan tetapi, upaya Ucan masih mampu diantisipasi oleh penjaga gawang Tim Putih, Bogdan Lobont.
Tak terbiasa hawa panas di Indonesia, para pemain Roma pun diberikan jeda satu menit untuk water break. Terlihat suhu negara tropis membuat seluruh pemain Tim Merah dan Tim Putih sangat kelelahan.
Setelah jeda tersebut, para pemain terlihat lebih fresh. Akan tetapi, jalannya pertandingan berjalan lebih santai. Kedua tim sama-sama tidak terlalu bernafsu melahirkan hujan serangan.
Hingga wasit meniup peluit tanda akhir babak pertama, tidak ada serangan berarti yang dilancarkan kedua tim. Skor 1-0 pun mengakhiri jalannya babak pertama di GBK.
Memasuki paruh waktu kedua, para pemain Roma terus menghibur Romanisti yang meramaikan Gelora Bung Karno, dan permainan berjalan lebih seru di babak kedua. Tim Merah yang tertinggal 1-0 memeragakan sepakbola indah nan menyerang.
Pada menit 55, gol penyeimbang kedudukan pun akhirnya tercipta. Francesco Totti mencetak gol melalui titik putih setelah Lobont menjatuhkan Falque di kotak terlarang, ia pun dengan tenang mencetak gol untuk merubah papan skor menjadi 1-1.
Momentum yang dimiliki Tim Merah terus dimanfaatkan dengan baik, penampilan mereka terus membaik seiring performa gemilang yang diperlihatkan Angelo Di Livio. Pemain muda ini coba menarik perhatian Rudi Garcia untuk masuk tim utama Roma.
Pada menit 78, kembali legenda abadi Roma, Toti menjadi aktor gol kemenangan setelah berhasil mengirimkan bola ke tiang jauh dari situasi sepak pojok yang diambil Nainggolan. Mapou Yanga Mbiwa menanduk bola dan menaklukkan Lobont, skor 2-1 pun bertahan hingga akhir laga.
Dengan hasil ini, maka Tim Merah Roma yang dimanajeri artis cantik Julie Estelle mampu menaklukkan Tim Putih Roma Julia Perez atau yang biasa disapa Jupe.